Action Plan Bimbingan dan Konseling


RENCANA KEGIATAN (ACTION PLAN) BIMBINGAN DAN KONSELING
LAPAS PEREMPULAN KLAS II A PALEMBANG TAHUN 2017

No
Bidang Layanan
Tujuan Layanan
Komponen Layanan
Strategi Layanan
Kelas/ Sasaran Layanan
Materi
Metode
Media
Evaluasi
1
Pribadi
Konseli mampu mempelajari atau mendekatkan diri pada Tuhan YME
Layanan Dasar
Bim. Kelompok
Warga Lapas Perempuan Klas II A
Hati tenang, karena Ibadah
Curah Pendapat
Video motivasi
Konseli dapat melaksanakan ibadah sesuai kepercayaan masing-masing

Tindak lanjut : diberikan buku bacaan ibadah
Konseli  mampu mengidentifikasi konflik yang terjadi pada diri sendiri
Layanan Dasar
Konseling Kelompok
Warga Lapas Perempuan Klas II A
Memahami Konflik yang terjadi pada diri sendiri
Curah Pendapat
Brosur/ Pamflet
Konseli dapat  memahami konflik secara luas, mengetahui penyebab terjadinya konflik  tersebut, konseli mampu mengatasi konflik yang terjadi.
Konseli mampu mengontrol diri dalam menghadapi pengaruh teman sebaya ataupun lingkungan.
Layanan Dasar
Bim. Kelompok
Warga Lapas Perempuan Klas II A
Cara efektif mengontrol emosi dalam diri
Curah pendapat/ diskusi/ tanya jawab
Power point/ video motivasi
Konseli dapat mengambil tindakan positif dalam pengaruh buruk lingkungan atau pun teman sebaya
2
Sosial
Konseli memiliki kesadaran tanggung jawab sosial di lingkungan lapas
Layanan Dasar
Bim. Kelompok
Warga Lapas Perempuan Klas II A
Manajemen Waktu
Ceramah, Curah Pendapat
Power Point
Konseli dapat memahami dan mengetahui tanggung jawab masing-masing di dalam lapas

3
Belajar
Kematangan Intelektual/ konseli mengenal bimbingan dan konseling
Layanan Dasar
Bim. Kelompok
Warga Lapas Perempuan Klas II A
Mengenal lebih dekat Bimbingan dan Konseling
Bersama mahasiswa PGRI Palembang
Diskusi/ tanya jawab
Print Out Power Point
Konseli dapat memahami mengenai Bimbingan dan Konseling dan konseli dapat terbuka
Konseli mengenal berbagai kerajinan tangan yang berdaya jual
Layanan Peminatan
Bim. Kelompok
Warga Lapas Perempuan Klas II A
Menyalurkan hobi dan bakat dengan Efektif
Melakukan beberapa kegiatan membuat kerajinan tangan
Alat dan bahan kerajinan
Konseli dapat memiliki skill
4
Karir
Konseli memiliki Wawasan dan Kesiapan Karir
Layanan Peminatan, Penempatan dan Penyaluran
Bim. Kelompok
Warga Lapas Perempuan Klas II A
Mengetahui kelemahan dan kelebihan diri sendiri
Diskusi/  menuliskan bakat dan minat
Power Point, Vidio motivasi dan alat tulis
Konseli dapat menentukan tujuan setelah keluar dari lapas

NAMA ANGGOTA KELOMPOK :
1.        GABRILA SABATINI
2.        RAHARANI SEPTORI
3.        PIPIN SEPTIANI
4.        SIAM UNTORO
5.        DERRY APRIANSYAH
6.        WARDIANSAH
7.        NELY RIANAH
8.        HAJI RINA
9.        DEWI IRMA SARI
10.    IWAN HIDAYAT
11.    TRI WIDARTI

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROGRAM KONSELING KARIR

BAB I PENDAHULUAN 1.1.   Latar Belakang Salah satu kunci sukses dalam berkarier adalah perencanaan yang matang.Perencanaan tidak hanya dibuat sekali, tetapi harus dilakukan berulang.Seperti halnya pemeriksaan kesehatan, karier pun butuh dicek secara berkala.Apalagi jika pekerjaan yang Anda jalani tidak sesuai ekspektasi dan tidak sesuai dengan bakat dan minat.Segera berpikir untuk menata ulang karier.Tidak ada kata terlambat untuk melakukannya. Perencanaan karier bukanlah suatu proses yang sulit ataupun menjadi beban. Bahkan sebaliknya, hendaknya ini dilihat sebagai proses yang memberikan makna kepada perjalanan karier anda. Proses ini akan membantu anda mencapai tujuan karier. Untuk mencapai karir yang baik tersebut selain menata ulang perencanaan seorang konselor juga harus mampu berupaya membuat program-program konseling karir yang sesuai dengan bakat serta minat siswa, sehingga siswa atau pun mahasiswa dapat mencapai gold karirnya. 1.2.   Rumusan Masal...
Baca selengkapnya

Anak Malas dan si Raja Kutu

Gambar
Disuatu desa terpencil ada seorang anak bernama Andi, andi merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Ia anak yang rajin, penurut dan teladan. Tapi sayang ada hal yang tak mau dipatuhinya yaitu keramas disaat mandi, sudah berulang kali Ibu dan Ayahnya menasehati Andi untuk sering-sering mencuci kepalanya dengan shampoo agar kepalanya  terhindar dari ketombe dan kutu-kutu nakal, tapi Andi tetap kekeh dengan kemauannya tadi. Dan tibalah malam itu dimana ia merasa kesal karena kepalanya sangat terasa gatal. Disaat yang sama Ibunya melintas di depan Kamar Andi  dan Ridho adik kecilnya, dilihatnya kamar mereka berdua yang masih terang benderang Ibu pun menghampiri mereka.                 “Loh, kenapa kak Andi masih belum tidur juga ?” Tanya sang Ibu “sekarang kan udah hampir jam delapan malam kalau belum tidur juga nanti banggun paginya susah loh kak., terus pergi ke sekolahnya telat kalau sudah begitu n...
Baca selengkapnya

KONSELING KARIR DI SEKOLAH DAN DI MASYARAKAT

BAB I PENDAHULUAN 1.1.     Latar Belakang Bimbingan dan Konseling di Indonesia maupun di dunia tidak dengan begitu saja menjadi profesi yang lengkap. Bimbingan dan Konseling telah mengalami perkembangan selama bertahun-tahun dari disiplin yang sangat beragam, termasuk pada antropologi, pendidikan, etika, sejarah, hukum, ilmu pengobatan medis, filsafat, psikologi dan sosiologi. Bimbingan dan Konseling dilaksanakan secara formal, non formal, ataupun informal. Pelaksana Bimbingan dan Konseling disebut sebagai konselor. Dalam bimbingan dan konseling di Indonesia dilaksanakan dalam bentuk bidang, layanan, kegiatan pendukung, dan format layanan yang tersusun dengan pola 17+. Konseling sebagai profesi penolong (helping profession) adalah konsep yang melandasi peran dan fungsi konselor di masyarakat dewasa ini. Profesi penolong adalah profesi yang anggota-anggotanya dilatih khusus dan memiliki lisensi atau sertivikat untuk sebuah layanan unik dan dibutuhkan masyaraka...
Baca selengkapnya